1
Datanglah firman TUHAN kepadaku:
2
“Hai anak manusia, tujukanlah mukamu kepada pegunungan Seir, bernubuatlah melawan dia
3
dan katakanlah kepadanya: Beginilah firman Tuhan ALLAH: Aku akan menjadi lawanmu, hai pegunungan Seir dan Aku akan mengacungkan tangan-Ku melawanmu dan akan menjadikan engkau musnah dan sunyi sepi.
4
Aku akan menjadikan kota-kotamu reruntuhan dan engkau menjadi sunyi sepi, dan engkau akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN.
5
Oleh karena dalam hatimu terpendam rasa permusuhan yang turun-temurun dan engkau membiarkan orang Israel menjadi makanan pedang pada hari sial mereka, waktu saatnya tiba untuk penghakiman terakhir,
6
oleh sebab itu, demi Aku yang hidup, demikianlah firman Tuhan ALLAH, Aku akan menjadikan engkau darah dan darah akan mengejar engkau; oleh sebab engkau bersalah karena mencurahkan darah, maka darah akan mengejar engkau.
7
Aku akan menjadikan pegunungan Seir musnah dan sunyi sepi dan melenyapkan dari padanya orang-orang yang lalu-lalang.
8
Aku akan memenuhi juga pegunungannya dengan orang-orang yang mati terbunuh. Di bukit-bukitmu, di lembah-lembahmu dan alur-alur sungaimu akan berebahan orang-orang yang mati terbunuh oleh pedang.
9
Aku akan menjadikan engkau sunyi sepi untuk selama-lamanya dan kota-kotamu tidak akan didiami lagi. Dan kamu akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN.
10
Oleh sebab engkau mengatakan: Kedua bangsa itu dan kedua negeri itu akan menjadi milikku dan kita akan memilikinya — sebetulnya TUHAN ada di situ —
11
oleh sebab itu, demi Aku yang hidup, demikianlah firman Tuhan ALLAH, Aku akan memperlakukan engkau seperti engkau memperlakukan mereka dalam murkamu dan cemburumu, yang timbul dari kebencianmu terhadap mereka; dan Aku akan menyatakan diri kepadamu pada saat Aku menghakimi engkau.
12
Dan engkau akan mengetahui bahwa Aku, TUHAN, mendengar segala penistaanmu yang kauucapkan melawan gunung-gunung Israel yang demikian: Gunung-gunung itu sudah menjadi sunyi sepi dan diserahkan kepada kita menjadi makanan kita.
13
Dengan demikian kamu membesarkan dirimu terhadap Aku di dalam ucapanmu dan banyak sekali kata-katamu terhadap Aku. Aku mendengarnya.
14
Beginilah firman Tuhan ALLAH: Seluruh bumi akan bersukacita pada saat Aku menjadikan engkau sunyi sepi.
15
Seperti engkau bersukacita mengenai milik pusaka kaum Israel, yang sudah menjadi sunyi sepi, demikianlah akan Kulakukan terhadap engkau. Engkau akan menjadi sunyi sepi, hai pegunungan Seir dan engkau, segenap Edom dalam keseluruhanmu. Dan mereka akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN.”
🗡️🏔️💢 Ringkasan Yehezkiel 35 – Penghakiman atas Edom (Gunung Seir): Dendam yang Berbuah Kebinasaan
Yehezkiel 35 adalah nubuatan khusus terhadap Gunung Seir, yaitu wilayah bangsa Edom, saudara jauh Israel. Tuhan menyatakan hukuman-Nya atas kebencian abadi dan dendam mendalam yang ditunjukkan Edom kepada bangsa Israel, terutama saat Israel berada dalam kesusahan. Edom memanfaatkan penderitaan Israel untuk menyerang, merebut wilayah, dan merendahkan umat Tuhan. Tapi Tuhan menyatakan: “Engkau akan menjadi tandus dan sunyi selamanya.”
📌 1. Nubuat Melawan Gunung Seir (ayat 1–4)
➡️ Tuhan menyuruh Yehezkiel bernubuat langsung terhadap Gunung Seir (Edom)
➡️ Karena mereka bermusuhan terus-menerus terhadap Israel, maka Tuhan akan menjadikan wilayahnya tempat kehancuran
➡️ Kota-kotanya akan menjadi reruntuhan sunyi
🎯 Kebencian yang diwariskan dan dipelihara akan menuai hukuman yang berat.
📌 2. Hukuman atas Darah dan Dendam (ayat 5–9)
➡️ Edom menyerang Israel saat Israel dalam kelemahan, padahal mereka masih satu nenek moyang (keturunan Esau dan Yakub)
➡️ Tuhan akan membalas tumpahan darah dengan darah
➡️ Gunung Seir akan menjadi gurun dan sunyi, supaya mereka tahu bahwa Tuhan melihat dan menghakimi
🎯 Tuhan tidak berkenan pada mereka yang bersukacita atas kehancuran sesama, apalagi karena dendam.
📌 3. Keserakahan dan Penistaan terhadap Tuhan (ayat 10–15)
➡️ Edom berkata, “Kedua bangsa itu akan menjadi milik kita…” — mereka hendak merebut tanah Israel dan Yehuda
➡️ Tapi Tuhan menegaskan: “Aku mendengar semuanya!”
➡️ Tuhan akan menghukum mereka sesuai kemarahan dan iri hati yang mereka tunjukkan
🎯 Keserakahan atas milik sesama dan ejekan terhadap Tuhan tidak akan luput dari penghakiman.
📖 Pengajaran Utama
- Kebencian dan dendam masa lalu yang tidak diampuni akan mendatangkan kehancuran
- Tuhan memperhatikan penderitaan umat-Nya dan mencatat ketidakadilan dari bangsa lain
- Tidak ada yang luput dari penghakiman Tuhan, termasuk mereka yang diam-diam menertawakan kejatuhan orang lain
- Bangsa atau individu yang menyerang umat Allah akan menuai konsekuensi besar
✨ Makna Spiritualitas (Perjanjian Baru)
📖 Roma 12:19
“Saudara-saudaraku yang kekasih, janganlah kamu sendiri menuntut pembalasan… sebab pembalasan itu adalah hak-Ku, firman Tuhan.”
➡️ Edom menjadi contoh dari pembalasan dendam manusia yang akhirnya dibalas oleh Tuhan.
📖 Ibrani 12:15
“…janganlah ada akar yang pahit…”
➡️ Dendam Edom menjadi akar pahit yang menghasilkan kehancuran.
📖 Matius 5:44
“Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.”
➡️ Kebalikan dari sikap Edom — Yesus mengajarkan kasih, bukan dendam.
📖 Galatia 6:7
“Apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya.”
➡️ Edom menabur darah, maka mereka menuai darah.
🕊️ “Karena engkau menyimpan permusuhan abadi…” – Yehezkiel 35:5
🕊️ “Aku akan membuat engkau sunyi sepi selama-lamanya.” – Yehezkiel 35:9
🕊️ “Engkau mengatakan: Kedua bangsa itu akan menjadi milikku…” – Yehezkiel 35:10
🕊️ “Aku mendengar semua cercaanmu…” – Yehezkiel 35:12