1
Ayo, hai semua orang yang haus, marilah dan minumlah air,
dan hai orang yang tidak mempunyai uang, marilah!
Terimalah gandum tanpa uang pembeli dan makanlah,
juga anggur dan susu tanpa bayaran!
2
Mengapakah kamu belanjakan uang untuk sesuatu yang bukan roti,
dan upah jerih payahmu untuk sesuatu yang tidak mengenyangkan?
Dengarkanlah Aku maka kamu akan memakan yang baik
dan kamu akan menikmati sajian yang paling lezat.
3
Sendengkanlah telingamu dan datanglah kepada-Ku;
dengarkanlah, maka kamu akan hidup!
Aku hendak mengikat perjanjian abadi dengan kamu,
menurut kasih setia yang teguh yang Kujanjikan kepada Daud.
4
Sesungguhnya, Aku telah menetapkan dia menjadi saksi bagi bangsa-bangsa,
menjadi seorang raja dan pemerintah bagi suku-suku bangsa;
5
sesungguhnya, engkau akan memanggil bangsa yang tidak kaukenal,
dan bangsa yang tidak mengenal engkau akan berlari kepadamu,
oleh karena TUHAN, Allahmu,
dan karena Yang Mahakudus, Allah Israel, yang mengagungkan engkau.
6
Carilah TUHAN selama Ia berkenan ditemui;
berserulah kepada-Nya selama Ia dekat!
7
Baiklah orang fasik meninggalkan jalannya,
dan orang jahat meninggalkan rancangannya;
baiklah ia kembali kepada TUHAN, maka Dia akan mengasihaninya,
dan kepada Allah kita, sebab Ia memberi pengampunan dengan limpahnya.
8
Sebab rancangan-Ku bukanlah rancanganmu,
dan jalanmu bukanlah jalan-Ku,
demikianlah firman TUHAN.
9
Seperti tingginya langit dari bumi,
demikianlah tingginya jalan-Ku dari jalanmu
dan rancangan-Ku dari rancanganmu.
10
Sebab seperti hujan dan salju turun dari langit
dan tidak kembali ke situ, melainkan mengairi bumi,
membuatnya subur dan menumbuhkan tumbuh-tumbuhan,
memberikan benih kepada penabur dan roti kepada orang yang mau makan,
11
demikianlah firman-Ku yang keluar dari mulut-Ku:
ia tidak akan kembali kepada-Ku dengan sia-sia,
tetapi ia akan melaksanakan apa yang Kukehendaki,
dan akan berhasil dalam apa yang Kusuruhkan kepadanya.
12
Sungguh, kamu akan berangkat dengan sukacita
dan akan dihantarkan dengan damai;
gunung-gunung serta bukit-bukit akan bergembira dan bersorak-sorai di depanmu,
dan segala pohon-pohonan di padang akan bertepuk tangan.
13
Sebagai ganti semak duri akan tumbuh pohon sanobar,
dan sebagai ganti kecubung akan tumbuh pohon murad,
dan itu akan terjadi sebagai kemasyhuran bagi TUHAN,
sebagai tanda abadi yang tidak akan lenyap.
💧🍷🌾 Ringkasan Yesaya 55 – Undangan Anugerah dan Jalan Tuhan yang Lebih Tinggi
Yesaya 55 adalah puncak ajakan kasih karunia — Tuhan memanggil semua orang, tanpa syarat, tanpa bayar, untuk datang dan menerima kehidupan sejati. Pasal ini memperlihatkan bahwa rancangan Tuhan berbeda dengan manusia, dan firman-Nya tidak akan kembali sia-sia. Ini adalah panggilan universal untuk pertobatan dan janji tentang sukacita serta pemulihan bagi yang mau datang kepada-Nya.
📌 1. Undangan kepada Semua yang Haus (ayat 1–2)
“Hai, semua orang yang haus, marilah dan minumlah!”
- Tidak perlu uang atau harga — kasih karunia ini gratis
- Tuhan mengajak orang berhenti menghabiskan hidup untuk hal sia-sia
- Yang datang akan kenyang dan hidup dalam kekayaan rohani
🎯 Anugerah Tuhan tidak bisa dibeli — tapi harus diterima dengan iman.
📌 2. Perjanjian Kekal Seperti kepada Daud (ayat 3–5)
“Aku akan mengikat perjanjian kekal dengan kamu…”
- Tuhan akan memberkati seperti Ia memberkati Daud: janji, kasih setia, dan kepemimpinan rohani
- Bangsa-bangsa asing akan datang kepada umat Tuhan karena kemuliaan Tuhan dinyatakan
🎯 Kita dipanggil bukan hanya untuk diselamatkan, tapi juga mewarisi janji dan misi.
📌 3. Seruan untuk Bertobat Sekarang (ayat 6–7)
“Carilah Tuhan selama Ia berkenan ditemui…”
- Bertobatlah sebelum terlambat — saat Tuhan masih membuka jalan
- Yang fasik dan jahat diminta untuk meninggalkan jalannya
- Tuhan akan mengampuni dengan limpah
🎯 Pengampunan Tuhan tidak tanggung-tanggung — Ia penuh belas kasihan.
📌 4. Jalan dan Pikiran Tuhan Lebih Tinggi (ayat 8–9)
“Jalan-Ku bukanlah jalanmu…”
- Pikiran Tuhan melampaui logika dan perhitungan manusia
- Ini menjelaskan mengapa kasih-Nya begitu radikal, bahkan terhadap yang berdosa
🎯 Kita tidak selalu memahami, tapi bisa percaya bahwa rencana-Nya sempurna.
📌 5. Firman Tuhan Tidak Akan Sia-Sia (ayat 10–11)
“Demikianlah firman-Ku… tidak akan kembali kepada-Ku dengan sia-sia…”
- Firman Tuhan seperti hujan yang menyuburkan bumi — akan menghasilkan buah
- Firman-Nya akan mencapai tujuannya, entah pertobatan, penghiburan, atau penghakiman
🎯 Jika Tuhan sudah berfirman — hasilnya pasti. Jangan abaikan suara-Nya.
📌 6. Sukacita dan Damai di Jalan Tuhan (ayat 12–13)
“Kamu akan pergi dengan sukacita dan dihantar dengan damai…”
- Alam pun ikut bersukacita atas pemulihan Tuhan
- Duri dan semak akan digantikan pohon cemara dan murad — simbol penggantian kutuk dengan berkat
🎯 Jalan Tuhan adalah jalan damai, pemulihan, dan kehidupan baru.
📖 Pengajaran Utama
- Anugerah Tuhan tersedia untuk semua orang, tanpa bayar
- Bertobatlah sekarang, saat Tuhan masih dapat ditemui
- Pikiran Tuhan lebih tinggi dari logika manusia — terutama soal kasih dan pengampunan
- Firman Tuhan aktif dan hidup, bekerja dalam setiap hati yang mau terbuka
- Jalan bersama Tuhan membawa sukacita, damai, dan buah kehidupan
✨ Makna Spiritualitas (Perjanjian Baru)
“Barangsiapa haus, baiklah ia datang kepada-Ku dan minum!”
➡️ Yesus menggenapi Yesaya 55:1 — undangan untuk yang haus akan hidup sejati.
“Marilah kepada-Ku semua yang letih lesu dan berbeban berat…”
➡️ Undangan Yesus serupa dengan Yesaya 55 — kasih yang menyegarkan dan menenangkan.
“Iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus.”
➡️ Sejalan dengan ayat 10–11 — firman Tuhan pasti bekerja.
“Kebodohan Allah lebih besar hikmat manusia…”
➡️ Jalan Tuhan lebih tinggi — seperti Yesaya 55:8–9.
🎯 Injil adalah undangan terbuka — bukan untuk yang layak, tapi untuk yang haus dan mau datang.
🕊️ “Hai semua orang yang haus, marilah dan minumlah!” – Yesaya 55:1
🕊️ “Carilah Tuhan selama Ia berkenan ditemui.” – Yesaya 55:6
🕊️ “Pikiran-Ku bukanlah pikiranmu.” – Yesaya 55:8
🕊️ “Firman-Ku tidak akan kembali kepada-Ku dengan sia-sia.” – Yesaya 55:11
🕊️ “Kamu akan pergi dengan sukacita dan dihantar dengan damai.” – Yesaya 55:12