1
Untuk pemimpin biduan. Dari Daud.
Orang bebal berkata dalam hatinya:
“Tidak ada Allah.”
Busuk dan jijik perbuatan mereka,
tidak ada yang berbuat baik.
2
TUHAN memandang ke bawah dari sorga
kepada anak-anak manusia
untuk melihat, apakah ada yang berakal budi
dan yang mencari Allah.
3
Mereka semua telah menyeleweng, semuanya telah bejat;
tidak ada yang berbuat baik, seorang pun tidak.
4
Tidak sadarkah semua orang yang melakukan kejahatan,
yang memakan habis umat-Ku seperti memakan roti,
dan yang tidak berseru kepada TUHAN?
5
Di sanalah mereka ditimpa kekejutan yang besar,
sebab Allah menyertai angkatan yang benar.
6
Kamu dapat mengolok-olok maksud orang yang tertindas,
tetapi TUHAN adalah tempat perlindungannya.
7
Ya, datanglah kiranya dari Sion keselamatan bagi Israel!
Apabila TUHAN memulihkan keadaan umat-Nya,
maka Yakub akan bersorak-sorak, Israel akan bersukacita.
🕊️🙏📖 Ringkasan Mazmur 14 – “Kebodohan Orang yang Menyangkal Allah”
Mazmur 14 adalah seruan keras terhadap kebebalan manusia yang menyangkal keberadaan Tuhan. Daud mengamati bahwa semua orang telah menyimpang, tak seorang pun yang benar. Kejahatan, ketidakadilan, dan kebodohan rohani merajalela, dan mereka yang tidak takut Tuhan menindas umat-Nya.
Namun mazmur ini ditutup dengan pengharapan bahwa keselamatan akan datang dari Sion — sebuah nubuat yang menunjuk kepada pemulihan yang datang dari Tuhan.
📌 1. Kebodohan Menyangkal Allah (ayat 1)
➡️ “Orang bebal berkata dalam hatinya: ‘Tidak ada Allah!’”
➡️ Mereka rusak dan melakukan kejahatan; tidak ada yang berbuat baik.
🎯 Menyangkal Tuhan bukan hanya masalah intelektual, tapi pilihan moral yang membawa kehancuran.
📌 2. Tuhan Memandang dan Menemukan Tidak Ada yang Benar (ayat 2–3)
➡️ Tuhan melihat dari sorga: adakah yang mengerti dan mencari Dia?
➡️ Jawabannya: semua telah menyimpang, tidak ada seorang pun yang berbuat baik.
🎯 Semua manusia berdosa dan membutuhkan anugerah Tuhan — tak seorang pun bisa membenarkan dirinya.
📌 3. Kejahatan Terhadap Orang Benar (ayat 4–6)
➡️ Orang jahat memakan umat Tuhan seperti makan roti.
➡️ Mereka tidak berseru kepada Tuhan, dan menindas orang benar.
➡️ Tapi Tuhan ada di pihak orang benar.
🎯 Dunia mungkin melupakan Tuhan, tapi Tuhan tidak pernah melupakan umat-Nya.
📌 4. Harapan akan Keselamatan dari Sion (ayat 7)
➡️ “Ya, datanglah kiranya keselamatan dari Sion!”
➡️ Ketika Tuhan memulihkan umat-Nya, Israel akan bersukacita.
🎯 Harapan bagi dunia yang rusak adalah pemulihan dari Tuhan — inilah janji Mesias.
📖 Pengajaran Utama
- Menyangkal Tuhan adalah kebodohan spiritual yang menghancurkan diri sendiri
- Semua manusia telah berdosa — tak seorang pun yang benar secara moral
- Tuhan melihat dan mengetahui kondisi hati manusia
- Umat Tuhan boleh dianiaya, tapi Tuhan tetap berpihak kepada mereka
- Keselamatan sejati hanya berasal dari Tuhan — bukan dari manusia
✨ Makna Spiritualitas (Perjanjian Baru)
📖 Roma 3:10–12
“Tidak ada yang benar, seorang pun tidak.”
➡️ Paulus mengutip langsung Mazmur 14 untuk menekankan bahwa semua orang telah berdosa dan butuh Juruselamat.
📖 Ibrani 11:6
“Tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada Allah.”
➡️ Menyangkal Allah berarti menolak dasar kehidupan rohani yang sejati.
📖 Yohanes 1:11–12
“Ia datang kepada milik kepunyaan-Nya, tetapi mereka tidak menerima-Nya…”
➡️ Umat manusia menolak Allah, tetapi anugerah tetap ditawarkan melalui Kristus.
📖 Lukas 24:46–47
“Keselamatan harus diberitakan… mulai dari Yerusalem.”
➡️ Mazmur 14:7 digenapi melalui Yesus yang membawa keselamatan dari Sion.
🕊️ “Orang bebal berkata dalam hatinya: Tidak ada Allah.” – Mazmur 14:1
🕊️ “TUHAN memandang dari sorga… adakah yang berakal budi?” – Mazmur 14:2
🕊️ “TUHAN ada bersama angkatan orang benar.” – Mazmur 14:5
🕊️ “Ya, datanglah keselamatan dari Sion!” – Mazmur 14:7